oke, tak patutlah itu judulnya. seolah-olah mempermainkan karya Barthes "Writing Degree Zero". tapi jujur aku ngga ada maksud seperti itu. berhubung aku rada buntu bin random, jadi ya begitulah judulnya.
aku lagi dalam keadaan stagnan. dan aku jenuh sama itu.
skripsiku belum ada progres. hubunganku dengan beberapa teman dekat jadi agak renggang karena udah jarang ketemu. tetangga sebelah kamar kos sangat kurang ajar (sampai mbak Mega menjuluki mereka "mendouna shimai" dan sekarang naik tingkat menjadi "noroi shimai") dan masih banyak lagi kemalangan lain yang menyerang seperti combo attack di game King of Fighters.
tapi ngga ada yang bisa aku lakukan. aku cuma bisa stag di sini, kayak tanaman.
paling cuma nongkrong di depan S-jou, dengerin mp3 yang sama berulang-ulang, begitu sajalah hidupku selama beberapa bulan terakhir.
sampai-sampai aku berpikir, aku ini benar-benar ngga berguna.
aku tau, satu hal yang aku perlukan hanyalah pelampiasan. pengalihan perhatian. selingan. hiburan. atau apalah itu namanya.
aku ingin pergi berlibur ke suatu tempat, bersama orang yang aku suka, lalu melakukan banyak hal sebebas-bebasnya. travelling, backpacking, wisata kuliner, foto-foto, bercanda sepanjang hari sepanjang malam, everything!
tapi untuk sementara itu ngga mungkin.
jadi yaa, kembali lagi pada rutinitas yang sama. aku mencoba menikmatinya. tapi, untuk sementara ini belum berhasil. waktuku jadi ngga produktif lagi.
memang susah ya kalau terjebak dalam kondisi seperti ini.
just simply hope I can come through this moment
skip to main |
skip to sidebar
and at the dawn, armed with the schorching patience, we shall enter the cities of splendour... (Arthur Rimbaud)
Labels
padang edelweiss
field of hope
kafe es krim
unair
kamar tidur yang mungil
gubuk kecil yang hangat
Niseikai Aidai
ujian
renungan
sekolah tua
kuliah
jujitsu
asrama
AIESEC
Monbukagakusho
ulang tahun
cerpen
job
ramadhan
resensi
Idul Fitri
Noryouku Shiken
les privat
ospek
skripsi
Kanji Cup
pondok ramadhan
puisi
Benron-taikai
MAWAPRES
MK
Nakayoshi Naito
PKL
dorama
drama
j-pop
kucing
opini
0 komentar:
Posting Komentar